(BERITA ISLAMI TERKINI) - Haji Junaedi petinggi ormas Betawi
Front Betawi Rempug (FBR) dalam ceramahnya di depan Gedung DPRD DKI
dalam Aksi Gerakan Masyarakat Jakarta (GMJ) Tolak Ahok pada 1-Juni-2015
mengatakan, "Saya mewakili pimpinan pusat dari Ketua Umum FBR, yang
menitip pesan: saat ini DPRD DKI sudah kemasukan angin, bukan kemasukan
angin lagi tapi kemasukan anjing, kemasukan anjing-anjing Ahok!"
Kemudian Haji Junaedi berteriak ucapan khas FBR, "yang kurang ajaaar?.."
Dan disambut dengan ucapan "hajaaar!" Oleh massa FBR. Kemudian beliau
berteriak lagi, "Ahok kurang ajaaar..." Yang kembali disambut oleh
pekikan massa "hajaaar!.."
Dalam ceramahnya di depan ribuan massa yang begitu antusias, Haji
Junaedi kemudian memaparkan, "Ahok tidak urusi tanah warga Jakarta,
malah dia urusi pantai Pluit yang jauh mentang-mentang itu pengusaha
sukunya dia yang punya proyek. DPRD udah budek tidak melihat kampungnya,
DPRD mengkhianati rakyat jakarta. Kita sudah lama minta turunkan Ahok
karena telah melanggar Undang-Undang dan itu sudah dinyatakan dalam Hak
Angket DPRD DKI bahwa Ahok bersalah. Tapi kemudian DPRD malah bermain,
bermain dan bermain, Hak Angket kita telah dibakar oleh DPRD! Kita minta
DPRD turun dr jabatan anggota DPRD dan Ahok dari Gubernur! FBR siap
melawan ini semua!"
Kemudian Haji Junaedi melanjutkan, "Kita sudah bertobat kepada Allah,
hari ini terbukti cuaca adem. FBR isinya banyak preman-preman yang
bertobat. Tp di DPRD isinya justru preman, anjing semua. Siapapun yg mendukung ahok hangus sholatnya, hangus semua ibadahnya!"
Kemudian petinggi Ormas Betawi ini menutup ceramahnya dengan ucapan,
"kami memang Ormas Kedaerahan, kami Ormas Betawi, tapi di hati kita cuma
satu: Laaa ilaa ha ilallah muhammadurrasulullah!!!!" demikian pekikan
Haji Junaedi dengan berapi-api. [FB GMJ]
(BERITA ISLAMI TERKINI)
No comments:
Post a Comment